Cara Mudah
Dan Singkat Budidaya Ikan Hias Cupang
Tentunya sebagian besar dari kita telah
mengetahui dan mengenal ikan hias cupang yang memiliki bentuk tubuh yang indah.
Ikan hias cupang dikenal juga sebagai ikan aduan. Namun sangat disayangkan
keindahan dari ikan hias cupang rusak karena sering diadu, bahkan ikan hias
tersebut sampai mati.
Akan tetapi sekarang ini ikan hias cupang
tidak lagi sebagai ikan aduan. Ikan hias cupang telah menjadi ikan hias kontes
yang memiliki harga jual tinggi bahkan tidak sedikit orang yang menggemari ikan
hias ini.
Dengan adanya kesempatan dan peluang usaha
dari keindahan ikan hias cupang ini yang dapat menghasilkan uang. Dengan
perawatan yang relatif mudah dan tidak membutuhkan modal besar kita dapat
memulai bisnis ikan hias cupang ini. Ikan hias cupang juga tidak membutuhkan
lahan atau kolam yang besar untuk memeliharanya. Saya akan membagi sedikit tips
untuk memelihara dan membudidayakan ikan hias cupang sebagai penghasilan
tambahan yang menguntungkan.
Pemilihan
Indukan Ikan Cupang
Tidak semua ikan cupang baik untuk
dijadikan indukan. Kita harus memilih dan menentukan indukan yang baik karena
dari situlah kita dapat memperoleh anakan ikan hias cupang yang memiliki harga
jual yang tinggi.
·
Ciri induka ikan cupang jantan:
- Ikan cupang harus memiliki usia atau umur
minimal 4 bulan.
- Fisik tubuh yang sehat dan tentu saja
sirip yang cukup panjang serta indah adalah salah satu faktor penting.
- Gerakan ikan cupang yang lincah dan
agresif
- Tidak terjangkit penyakit dan juga tidak
terdapat cacat
·
Cirri ikan cupang betina:
- Ikan cupang harus memiliki usia atau umur
minimal 4 bulan.
- Memiliki bentuk badan yang membulat
menandakan telah siap untuk dikawinkan
- Gerakan ikan yang agak lamban
- Sirip yang lebih pendek dari ikan jantan
- Tidak terjangkit penyakit dan juga tidak
terdapat cacat
Setelah menentukan indukan ikan hias cupang yang akan dikawinkan.
Sekarang tinggal tahap pemijahan. Berikut beberapa langkah pemijahan yang dapat
kita lakukan.
1.
Menyiapkan media atau tempat untuk
pemijahan. Bisa berupa kolam, gentong dari tanah liat, maupun aquarium yang
tentu saja dalam kondisi bersih.
2.
Isi media pemijahan tersebut dengan air
yang bersih dengan ketinggian 20-30 cm atau disesuaikan dengan media
3.
Tempatkan indikan ikan cupang jantan ke
dalam media pemijahan terlebih dahulu dan biarkan satu hari.
4.
Tutup media pemijahan tersebut
5.
Setelah satu hari kemudian kita masukan
ikan cupang betina ke dalam media pemijahan.
Pemijahan biasa terjadi pada malam hari dan
pada pagi hari indukan ikan cupang telah bertelur. Telur-telur tersebut akan
berbentuk seperti busa. Setelah dikira proses pemijahan telah selesai sebaiknya
segera pindahkan indukan ikan cupang betina dari tempat pemijahan. Telur-telur
tersebut akan dijaga oleh indukan ikan cupang jantan.
Apabila anakan ikan cupang telah menetas
dari telurnya dan maka sebaiknya kita segera memindahkan anakan ikan cupang
tersebut ke tempat lain yang lebih luas. Dari sini kita dapat mulai memberikan
makanan tambahan.
Setelah ikan hias cupang berumur satu bulan
sebaiknya kita sortir dan pilih ikan cupang yang memiliki kualitas baik dilihat
dari bentuk badan dan siripnya. Tempatkan setiap ekor ikan cupang jantan pada
satu wadah tersendiri bisa berupa botol bekas ataupun botol plastik air
mineral. Setelah ikan cupang berumur dua bulan akan mulai terlihat keindahan
bentuk tubuhnya dan kita dapat menjualnya.
No comments:
Post a Comment